DAYA MATEMATIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
DOI:
https://doi.org/10.33603/jnpm.v1i1.252Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap dan menganalisis kemampuan komunikasi dan penalaran mahasiswa prodi pendidikan matematika UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kedua kemampuan tersebut merupakan bagian dari daya matematis. Berdasarkan hasil penelitian dan pengalaman empiris, terdapat mahasiswa pendidikan matematika  cenderung memiliki rasa kurang percaya diri dalam mengomunikasikan ide-ide matematis, kurang mampu memberikan argumentasi yang tepat sesuai dengan fakta, prinsip dan prosedur matematis, kesulitan dalam pembuktian teorema alasannya takut salah atau belum menguasai materi dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, karena pada penelitian ini mengungkap fakta, keadaan, fenomena, variabel dan keadaan yang terjadi saat penelitian berjalan dan menyuguhkan apa adanya. Langkah-langkah penelitian ini dengan memberikan soal-soal penalaran dan komunikasi matematis kemudian dianalisis dengan statistik deskriptif.  Populasi penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan matematika  semester lima dengan sampel sebanyak 40 mahasiswa; 20 mahasiswa kelas A dan 20 mahasiswa kelas B. Kemampuan penalaran matematis  mahasiswa pendidikan matematika  berada pada kisaran rata-rata 54,6 dengan simpangan baku sebesar 1,94 nilai tersebut mengindikasikan bahwa kemampuan penalaran matematis  mahasiswa pendidikan matematika  pada kategori kurang sedangkan kemampuan komunikasi matematis  mahasiswa pendidikan matematika  berada pada kisaran rata-rata 77,43 dengan simpangan baku sebesar 1,95 nilai tersebut mengindikasikan bahwa kemampuan komunikasi matematis  mahasiswa pendidikan matematika  pada kategori baik.
Kata Kunci: Daya Matematis
References
Jihad, A. (2016). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Mahasiswa Melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Peta Konsep. Jurnal Analisa Pendidikan Matematika UIN SGD Bandung. Vol. II No. 2, Hal 12.
Karlimah. (2010). Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Matematis mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Pendidikan, Vol. 11, No. 2, Hal. 51-60.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tanggal 23 Mei 2006 tentang Standar Isi.
Shadiq, F. (2009). Kemahiran Matematis. Yogyakarta: Depertemen Pendidikan Nasional.
Arikunto, S. (1996). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Tim PPPG Matematis. (2005). Penalaran, Pemecahan Masalah dan Komonikasi dalam Pembelajaran Matematis. Diklat Guru Inti Matematis SMP di daerah tahun 2005. Jakarta: Depdiknas.
Utami, N.P., Mukhni., dan Jazwinarti. (2014). Kemampuan Penalaran Matematis Siswa Kelas XI IPA SMAN 2 Painan Melalui Penerapan Pembelajaran Think Pair Square. Jurnal Pendidikan Matematika FMIPA UNP Vol. 3, No. 1.
Yaniawati, R. P. (2012). Pengaruh E-Learning Untuk Meningkatkan Daya Matematis Mahasiswa FKIP Universitas Pasundan. Jurnal Cakrawala Pendidikan, Edisi November, No. 3.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan karyanya ke jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
Penulis menyerahkan hak cipta dan memberikan hak penerbitan pertama kepada jurnal, dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi: Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License yang memungkinkan orang lain membagikan karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.