Efektivitas Model ICARE Berbantuan Geogebra Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa

Ni Putu Rosma Dewi, I Made Ardana, Sariyasa Sariyasa

Sari


Abstrak. Penelitian ini berawal dari rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dalam menyelesaikan masalah kontekstual. Rendahnya kemampuan pemecahan masalah tersebut dikarenakan siswa belum mampu mengaitkan dan mengaplikasikan materi yang mereka pelajari untuk menyelesaikan masalah nyata khususnya materi trigonometri. Tujuan penelitian ini yaitu untuk melihat efektivitas perangkat pembelajaran berbasis model ICARE berbantuan GeoGebra untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas X SMA khusus materi trigonometri. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa buku siswa dan buku petunjuk guru. Penelitian ini mengacu pada model penelitian pengembangan Plomp yang terdiri dari 5 tahap yaitu investigasi awal, desain, realisasi/konstruksi, evaluasi dan revisi, implementasi. Penelitian ini baru dilaksanakan sampai tahap evaluasi dan revisi, sedangkan tahap implementasi akan dikaji pada paper selanjutnya. Untuk melihat efektivitas perangkat pembelajaran dilakukan 3 tahap uji coba yaitu uji coba terbatas, uji coba lapangan I dan uji coba lapangan II. Berdasarkan pengembangan yang telah dilaksanakan, diperoleh bahwa perangkat pembelajaran berbasis model ICARE berbantuan GeoGebra efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.

 

Kata Kunci: Perangkat Pembelajaran Matematika, Model ICARE, Media GeoGebra, Kemampuan Pemecahan Masalah

 


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ardana, I. M. (2007). Pengembangan Model Pembelajaran Berwawasan Konstruktivis Berorientasi Gaya Kognitif dan Budaya Siswa. Disertasi (tidak diterbitkan). Surabaya: UNESA.

Ariawan, I. P. W. (2012). Pengembangan Model dan Perangkat Pembelajaran Geometri Bidang Berbantuan Open Software Geogebra. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 45(2), 141-150.

Arsyad, A. (2008). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raya Grafindo Persada.

Branca, N. A. (1980). Problem Solving as a Goal, Process and Basic Skill. Dalam Krulik,S dan Reys,R,E (ed). Problem Solving in School Mathematics. NCTM: Reston. Virginia.

Dwijayani, N M. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran ICARE. Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 8(2), 126-132.

Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran Matematika Dengan Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2), 1-10.

Fatimah, A T., Amam, A., & Effendi, A. (2017). Konstruksi Pengetahuan Trigonometri Kelas X Melalui GeoGebra dan LKPD. Jurnal Nasional Pendidikan Matematika, 1(2), 178-188.

Hidayat, W & Sariningsih, R. 2018. Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open Ended. Jurnal Nasional Pendidikan Matematika, 2(1), 109-118.

Kusnandar, A. 2003. Prinsip-prinsip Penulisan Program Multimedia. Jakarta Pusat Teknologi dan Informasi Pendidikan Depdiknas.

Lien, A. 2016. Assessing the relation between seventh-grade students engagement and mathematical problem solving performance. Journal Preventing School Failure, 60(2), 117-123.

NCTM. 2000. Principlesand Standards for School Mathematics. Reston: NCTM.

Nopiyani, D., Turmudi, T., & Prabawanto, S. (2016). Penerapan pembelajaran matematika realistik berbantuan geogebra untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa SMP. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 45-52.

Nursyahidah, F., Saputro, B. A., & Prayitno, M. (2016). Kemampuan penalaran matematis siswa smp dalam belajar garis dan sudut dengan geogebra. Suska Journal of Mathematics Education, 2(1), 13-19.

Pratiwi, D. D. (2016). Pembelajaran learning cycle 5E berbantuan geogebra terhadap kemampuan pemahaman konsep matematis. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 191-202.

Putrawan, A. A. 2014. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Scientific Berbantuan GeoGebra dalam Upaya Meningkatkan Keterampilan Komunikasi dan Aktivitas Belajar MAtematika Siswa Kelas VIII SMP. Jurnal Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha, 3(1), 1-13.

Rostika, D., & Junita, H. (2017). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa SD dalam pembelajaran matematika dengan model diskursus multy representation (DMR). Eduhumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar, 9(1), 35-46.

Suendarti, M., & Liberna, H. (2018). The Effect of I-CARE Learning Model on the Students' Metacognition. Journal of Mathematics Education, 3(2), 40-46.

Suhadi. (2007). Petunjuk Perangkat Pembelajaran. Surakarta: Universitas Muhammadiyah.

Sumarno. 2003. Karakteristik Matematika dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Pusat Pengembangan Penataran Guru Matematika.

Supriadi, N. (2015). Pembelajaran geometri berbasis geogebra sebagai upaya meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa madrasah tsanawiyah (MTs). Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 99-110.

Susanti, S., Musdi, E., & Syarifuddin, H. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Materi Statistika. JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 1(2), 305-319.

Suweken. (2011). Pengembangan Mathlet Matematika Eksploratif untuk Meningkatkan Kompetensi Matematika Siswa SMP Kelas VIII di Singaraja. Hasil Penelitian (tidak diterbitkan). Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Yumiati, Y., & Wahyuningrum, E. (2015). Pembelajaran Icare (Inroduction, Connect, Apply, Reflect, Extend) Dalam Tutorial Online Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Mahasiswa UT. Infinity Journal, 4(2), 182-189.

.




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/jnpm.v3i1.1762

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Laman JNPM: http://jnpm.ugj.ac.id

JNPM memiliki p-ISSN 2549-8495 | e-ISSN 2549-4937

JNPM is licensed under a Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License.

execute(); ?>