ANALISIS KINERJA DAERAH IRIGASI BENDUNG KEDUNGDOWO KRAMAT

Ainun Yusri, Saihul Anwar, Ohan Farhan

Sari


ABSTRAK
Bendung Kedungdowo Kramat memiliki saluran Induk Bendung Kedungdowo Kramat atau yang
di namakan D.I Kedungdowo Kramat. Daerah Irigasi Bendung Kedungdowo Kramat melayani 2 (dua)
kemantren yaitu: kemantren Kedungdowo Kramat Kec. Batang, kemantren Kedungdowo Kramat Kec.
Kandeman.
Analisis ini bertujuan untuk dijadikan sebagai acuan evaluasi dari kinerja daerah irigasi pada
Bendung Kedungdowo Kramat dengan cara menganalisis kondisi fisik baik bangunan maupun saluran,
menganalisis tenaga pengelola sumber daya manusia, menganalisis Hidrologi curah hujan, menganalisis
debit, menganalisis pola tanam dan analisis rencana tanam dan realisasi tanam pada daerah Irigasi
Bendung Kedungdowo Kramat.
Dari hasil analisis terhadap perbandingan debit kebutuhan dengan debit yang tersedia pada
Daerah Irigasi Kedungdowo Kramat Bendung Kedungdowo Kramat terpenuhi, akan tetapi banyak debit
yang tidak terpakai hal ini perlu adanya modifikasi pola tanam agar memaksimalkan potensi debit yang
tersedia yaitu dengan padi 1153ha, padi 1153ha, dan palawija 1153ha.
Kata Kunci: Analisis Kinerja, Daerah Irigasi
ABSTRACT
Kedungdowo Kramat Dam has a Kedungdowo Kramat Dam main channel or what is called D.I
Kedungdowo Kramat. The Kedungdowo Kramat Dam Irrigation Area serves 2 (two) kemantren, namely:
Kedungdowo Kramat subdistrict, Kec. Batang, Kemantren Kedungdowo Kramat Kec. Kandeman.
The aim of this analysis is to be made as a model for evaluation of the performance of irrigation
areas in both the building and the conduit, analyzing the management of human resources, analyzing
precipitation hydrology, analyzing discharge, analyzing the planting and plant analysis and realization in
the Kedungdowo Kramat irrigation areas.
From the results of the analysis of the comparison of the discharge needs with the available
discharge in the Kedungdowo Kramat Irrigation Area, Kedungdowo Kramat Dam is fulfilled, but many
unused discharges require modification of cropping patterns in order to maximize the potential for
available discharges, namely 1153ha rice, 1153ha rice, and palawija 1153ha.
Keywords: Performance Analysis , Irrigation Area



Teks Lengkap:

PDF

Referensi


A. BUKU – BUKU

Anonim. Petunjuk Penilaian Kondisi

Jaringan Irigasi. Direktorat

Jendral Pengairan Departemen Pekerjaan

Umum, 1991.

Anwar. Operasi&Pemeliharaan Irigasi, PT

Alfabeta, 2011.

Haeruddin. Evaluasi Kinerja Sistem

Bendung Walahar di Sungai

Ciwaringin Kab. Cirebon.(Skripsi)

Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon, 2012.

Sumaryanto, Masdjidin Siregar, Deri

Hidayat, M. Suryadi. Pusat Analisis

Sosial Ekonomi Dan Kebijakan

Pertanian Badan Penelitian Dan

Pengembangan Pertanian

Departemen Pertanian, 2006.

Ainun Yusri , Saihul Anwar, Ohan Farhan

Jurnal Konstruksi, Vol. IX, No. 2, April 2020 | 110

Budhiono,R.M,â€Kajian Sistem Jaringan

Irigasi Rentang pada Saluran Induk

Utara Kabupaten

Indramayuâ€,(Skripsi) Universitas

Swadaya Gunung Jati Cirebon,2011

Hardiyanti, Siti, Analisis Sistem Kinerja

Bendung Cihaul, (Skripsi) Universitas

Swadaya Gunung Jati Cirebon, 2018.

Witmore, John, Coaching for Performance,

Universitas of California, 1997.

Dumiary, Ekonomika Sumber Daya Air

Suyono, Hidrologi Untuk Pengairan, 1985.

Faridah, Ghita, Analisis Kinerja Sistem

Daerah Bendung Nambo Kabupaten

Brebes, (Skripsi) Universitas Swadaya

Gunung Jati Cirebon, 2016.

Hardiansyah, Izzi, Analisis Kinerja Daerah

Irigasi Sindupraja, (Skripsi)

Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon, 2015.

Zain, Nur Aziz, Analisis Kinerja Daerah

Irigasi Bendung Cibendung

Kabupaten Brebes, (Skripsi)

Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon, 2017.

Muslim, Prasetyo, Dimas Arif, Analisis

Kinerja Bendung Panongan

Kabupaten Cirebon, (Skripsi)

Universitas Swadaya Gunung Jati

Cirebon,2017.

Mangkunegara, ap, Evaluasi Kinerja SDM,

Jakarta, 2000.

Mawardi, E dan Memed M, Desain

Hidraulik Bendung Tetap, Bandung:

Alfabeta, 2002.

Murtiningrum, Analisis Keseragaman

Pemberian Air,2007.

Pedoman Penulisan Skripsi, Universitas

Swadaya Gunung Jati, Cirebon, 2016.

Purwanto, Metodologi Penelitian

Kuantitatif, Jakarta: Gaung Persada

Press, 2006.

Pusposutardji, Dampak Lingkungan

Terhadap Irigasi,1985.

Rivai , Veithzal, Basri, Performance

Appraisal,

Simatupang, P,Anatomi Masalah Produksi

Beras Nasional Dan Upaya

Mengatasinya,

Sidharta, Irigasi dan Bangunan Air, 1997.

Sudjarwadi, PengantarTeknikIrigasi,

Jakarta, 1979.

Sumaryantocs, Evaluasi Operasi dan

Pemeliharaan Jaringan Irigasi dan

Upaya Perbaikannya, Pusat Analisis

Sosial Ekonomi dan Kebijakan

Pertanian Badan Penelitian dan

Pengembangan Pertanian Departemen

Pertanian, 2006.

Suyono,Ir, Kensaku Takeda, Hidrologi

untuk Pengairan, PT. Pradnya

Paramita, Jakarta, 1976.

Syarif, Pasa, Analisis Dampak O & P

Objek Irigasi, jakarta, 2002.

Wahyudi , Definisi Irigasi, Institut Pertanian

Bogor, 1987.




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/jki.v9i2.3926

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.