ANALISIS ALINYEMEN HORIZONTAL DAN ALINYEMEN VERTIKAL BERDASARKAN BINA MARGA TAHUN 1997. (Jl. Wahid Hasyim KM 01 s/d KM 02, Desa Bapangan, Kabupaten Jepara)

Aditya Milenia Sumarsono

Sari


Jalan K.H Wahid Hasyim di kabupaten Jepara merupakan jalan utama untuk menuju pusat kota Jepara. Terdapat beberapa faktor pertimbangan dalam analisis yaitu bentuk dan besaran Alinyemen vertikal, jarak pandang henti, jarak pandang menyiap dan analisis Alinyemen horizontal berdasarkan ketentuan Bina Marga Tahun 1997. Tujuan dari analisis adalah bagaimana besaran Alinyemen horizontal dan besaran Alinyemen vertikal, serta solusi yang tepat untuk besaran Alinyemen horizontal dan Alinyemen vertikal. Metode yang digunakan yaitu menggunakan metode kuantitatif. Hasil analisis yang telah dilakukan, di Jalan K.H. Wahid Hasyim Kabupaten Jepara terdapat 2 tikungan yang sesuai dengan standar Bina Marga 1997 dan masuk dalam jenis tikungan Spiral-Circle-Spiral. Tikungan A1 dibutuhkan pelebaran jalan 0,92 m. dan tikungan A2 dibutuhkan pelebaran tikungan 0,97 m. Untuk Alinyemen Vertikal di dapatkan elevasi di setiap STA yaitu dengan jarak 25 m di setiap tikungan dan 50 m dibagia jalan lurus per STA. Dari STA 0+000 - STA 0+600 diperoleh PPV sebanyak 18 buah yang terdiri 8 PPV dengan lengkung cekung dan 10 PPV dengan lengkung cembung.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Angkoso, Guntur Suryo, Nor Hidayati, and Yayan Adi Saputro. 2021. “Analisis Kinerja Ruas Jalan Menggunakan Metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia ( MKJI ) 1997 Pada Ruas Jalan Jepara – Kudus Km 11 Sampai Km 15†1 (38): 19–25.

Departemen Pekerjaan Umum, 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia, Direktorat Jendral Bina Marga.

Direktorat Jenderal Bina Marga. 1997, Tata Cara Perencanaan Geometri Jalan Antar Kota No. 038/TBM/1997.

Eviza, V. (2022). Pengaruh Geometri Jalan Terhadap Tingkat Kecelakaan Lalu Lintas. Abstract of Undergraduate Research, Faculty of Civil and Planning Engineering, Bung Hatta University, 1(1), 1-2.

Fahrizal, Yusuf, Yayan Adi Saputro, and Decky Rochmanto. 2022. “Analisis Kepadatan Tanah Pada Akses Jalan Conveyor Pltu Tjb Unit 3 , 4 Dengan Menggunakan Standar Aashto T 191.†Jurnal Civil Engineering Study 2: 42–48.

Frans, John H, Tri M W Sir, Klaudius Wanggur, Kata Kunci, and Analisis Geometrik Jalan. 2020. “Analisis Geometrik Jalan Dengan Civil 3D Dan Sig Pada Universitas Nusa Cendana.†Jurnal Teknik Sipil IX (1): 41–54.

Kurniawan, Febri, and Sudarno Sudarno. 2018. “Analisis Geometrik Pada Tikungan Ruas Jalan Raya Magelang-Kopeng Dan Raya Soekarno-Hatta (Pertigaan Canguk).†Reviews in Civil Engineering 2 (1): 52–57.

Lubis, Marwan, Nuril Mahda Rangkuti, and Moelky Ardan. 2019. “Evaluasi Geometrik Jalan Pada Tikungan Laowomaru.†Semnastek Uisu 2019, 37–43.

Qomaruddin, Mochammad, Yayan Adi Saputro, 2016. “Analisis Alinyemen Horizontal Pada Tikungan Depan Gardu Pln Ngabul Di Kabupaten Jepara†Program Studi, Teknik Sipil, Universitas Islam, and Nahdlatul Ulama. 2016. 7 (2): 36–42.a

Rindu Twidi Bethary, M. Fakhuriza Pradana, M. Bara Indinar. 2016. Perencanaan Geometris Jalan Alternatif Palima-Curug (Studi Kasus: Kota Serang). Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtoyasa.

Rochmanto, Decky, Khotibul Umam, and Fara Fitriatul Fauziah. 2019. “Evaluasi Geometrik Jalan Ditinjau Dari Aspek Alinyemen Horisontal Terhadap Pelebaran Tikungan Jalan Bangsri - Kelet.†Reviews in Civil Engineering 3 (2): 29–35.

Romadhona, Prima Juanita, and Muhamad Reza Akbar. 2018. “Evaluasi Dan Perbaikan Geometri Jalan Pada Ruas Jalan Magelang – Yogyakarta Km 22 –22,6,†240–49.

Silvia, Sukirman, 2016, Dasar-dasar Perencanaan Geometri Jalan. Penerbit Bandung: NOVA.

Singgih, A., Erwan, K., & Kadarini, S. N. 2019. Analisis Geometri Tikungan Pada Jalan Ya’m Sabran Tangjung Hulu Kecamatan Pontianak Timur. JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 6(2).

SM.Siregar, Ade Irma. 2020. “Evaluasi Geometrik Jalan Pada Lengkung Horizontal (Tikungan ) Dengan Metode Bina Marga (Studi Kasus Ruas Jalan Kisaran-Air Joman-Watas Tanjungbalai Section I).†Tugas Akhir, 118.

Saodang, H. 2010. Konstruksi Jalan Raya-Buku I Geometrik Jalan Raya. Nova, Bandung.

Standar Nasional Indonesia. 2004. Geometri Jalan Perkotaan, Badan Standarisasi Nasional, Jakarta.

Susianto, Widodo, S., & Kadarini, S. N. Evaluasi Geometri Jalan Mandor–Ngabang (Studi Kasus Km 136+ 000 Sampai 136+ 850) Di Kabupaten Landak. JeLAST: Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang, 7(1).

Sutrisno, Ady.2016. Tinjauan Geometri Jalan Nasional Pada Km 215 + 000 - 259 + 500 Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat. Sanggau.

Triyono, Teguh, Arif Mudianto, and Heny Purwanti. 2019. “Perbandingan Perencanaan Geometrik Jalan Menggunakan Aplikasi Autocad Civil 3d Dengan Metode Bina Marga (Studi Kasus : Ruas Jalan Bangunrejo – Wates, Provinsi Lampung).†Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Teknik Sipil 1 (1): 1–12.

UU RI No 22, 2009. Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

UU RI No 38, 2004. Definisi Jalan.

Welly Handa Nuraga, Raimon Kopa, M.T., and Rusli HAR, M.T. Analisis Geometri Lereng Pada Ruas Jalan Sicincin-Malalak KM 33 Kecamatan Malalak Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat. Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. ISSN: 2302-3333

Widodo, Slamet, and S Nurlaily Kadarini. 2020. “Evaluasi Geometrik Jalan Mandor – Ngabang ( Studi Kasus Km 136 + 000 Sampai 136 + 850 ) Di Kabupaten Landak,†1–11.




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/jki.v10i2.7411

Refbacks