ANALISIS DAN PERENCANAAN GEDUNG PT. MULTI USAHA PRIMA INDONESIA XL DENGAN MENGGUNAKAN STRUKTUR BETON SNI : 2847 - 2013

Ramin Ramin, Sumarman Sumarman

Sari


ABSTRAK

Di era globalisasi perkembangan teknologi dan infrastruktur yang begitu pesat harus di imbangi dengan sarana telekomunikasi yang baik. Untuk menunjang akses komunikasi yang lebih baik, dibangunnya gedung xl ini bertujuan untuk mempermudah serta meningkatkan akses komunikasi masyarakat khususnya kota Cirebon.

Pada tahun 2013 terbit peraturan terbaru yaitu SNI 2847-2013 tentang tata cara perhitungan struktur beton. SNI 1727-2013 tentang pembebanan bangunan gedung. Atas dasar kriteria keselamatan maka semua proses pembangunan gedung xl ini mengacu kepada peraturan tersebut.

Berdasarkan data yang diperoleh dari PT. Prima Multi Usaha Indonesia XL penulis meredesain sebuah gedung dengan menngunakan material struktur beton yang terdiri dari 4 lantai. Lantai dasar diperuntukan untuk lobby, tempat meeting, ruang admin, ruang tamu, musholah. Lantai 2 ruang IT, cctv, HRD. Lantai 3 ruang arsip, akunting, pajak. Lantai 4 ruang komisaris dan direktur.

Analisis struktur digunakan software SAP, perencanaan menggunakan material beton. Hasil yang didapat berupa analisis dan gambar desain struktur gedung xl.

 

Kata Kunci     : SNI 2847-2013, SNI 1727-2013, dan software SAP.

 

ABSTRACT

In the era of globalization and technological development is so rapid infrastructure must be balanced with good telecommunication facilities. To support access to better communication, construction xl building aims to simplify and improve access to public communications, especially the city of Cirebon.

In 2013 published the latest regulations on procedures ISO 2847-2013 calculation of concrete structures. ISO 1727-2013 on the imposition of the building. On the basis of safety criteria then all xl building process refers to the regulation.

Based on data obtained from PT. Prima Multi Usaha Indonesia XL author redesign a building with material menngunakan concrete structure consists of 4 floors. The ground floor is intended for lobbies, meeting, admin room, living room, small mosque. Level 2 IT space, cctv, HRD. The 3rd floor of the archives, accounting, tax. 4th floor room commissioners and directors.

Analysis of the structure used SAP software, planning using concrete materials. Results obtained in the form of analysis and design drawings xl building structure.

 

Keywords               : ISO 2847-2013, ISO 1727-2013, and SAP software.


Teks Lengkap:

Tidak berjudul PDF

Referensi


Analisis perencanaan yang dilakukan oleh Dede Agi Kusuma (Universitas Muhammadiyah Surakarta 2015 ( Dengan judul penelitian yaitu Analisis Perencanaan Gedung 5 lantai + 1 Basement Dengan Prinsip Daktial Parsial Di Wilayah Gempa 3 SNI 1727-2002 ).

Arifin Setiawan melakukan analisis struktur. Judul penelitian yaitu perencanaan Struktur Gedung Lantai Tinggi (Kantor PT. Halim Sakti Jl. HR Muhammad Surabaya) memakai sistem struktur Special Moment Resisting Frame SNI 03-2847-2002.

Amdhani Prihatmoko Wibowo perencanaan struktur rusunnawa 2 twin blok priwulung sleman yogyakarta dengan menggunakan sistem rangka pemikul momen khusus (SRPMK) dan sistem rangka pemikul momen menengah (SRPMM).

Badan Standardisasi Nasional. Persyaratan beton Struktural untuk Bangunan gedung ( SNI 2847: 2013 ).

Badan Standardisasi Nasional. Beban minimum untuk Perencanaan bangunan gedung dan struktur lain ( SNI 1727: 2013 ).

Departemen Pekerjaan Umum. Pedoman Perencanaan PembebananUntuk Rumah dan Gedung ( SKBI - 1.3.53.1987 ).

Peraturan undang – undang No 8 tahun 2002 tentang bangunan gedung.

Yusuf. 2016. SAP 2000 untuk Struktur 2D dan 3D. Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon.




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/jki.v6i5.3860

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.