AGE LIMIT FOR MARRIAGE IN LAW NUMBER 16 OF 2019 ON THE PRACTICE OF UNDERAGE MARRIAGE IN KARAWANG REGENCY

Destia Ayuning Thias, Muhamad Abas, Anwar Hidayat

Sari


Underage marriages are marriages that do not meet the minimum age requirements stipulated in law number 16 of 2019 concerning amendments to law number 1 of 1974 concerning marriage. In law number 16 of 2019 article 7 it states that marriage is only permitted if a man and a woman have reached the age of 19. Based on the research results, it can be interpreted that the marriage rate in Karawang district has fluctuated since the enactment of law number 16 of 2019. This is evidenced by the percentage of underage marriage rates in Karawang district based on marriage dispensation data at the Karawang religious court. The data obtained is as follows, in 2019 there were 59 submissions, in 2020 there were 203 submissions, in 2021 there were 122 submissions and in 2022 there were 127 submissions. In addition, there are several factors that cause underage marriages in Karawang district, including arranged marriages, parents avoiding their children from committing adultery and even because they have already sent out invitations. There are some who are pregnant out of wedlock but the number is only a few in Karawang district. Legal research was conducted using an empiris juridical approach.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Book

Team Redaksi Nuansa Aulia, Kompilasi Hukum Islam, (Bandung: CV Nuansa Aulia, 2020), hal.74

Amiruddin dan Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, Edisi revisi 2018

Sistem Informasi Penelusuran Perkara Pengadilan Agama Karawang

Legal

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin

Kompilasi Hukum Islam

Journal

Dhorifah Hafidhotul Hikmah, Pengaruh Batas Usia Kawin Dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Terhadap Jumlah Perkawinan Di Bawah Umur Di Kabupaten Rembang Jawa Tengah. Diponegoro Law Journal, Volume 6, No. 2, 2017 hal.2

Fauziatu Shufiyah, Pernikahan Dini Menurut Hadits dan Dampaknya. (Jurnal Living Hadits, Volume 3, No. 1, Mei 2018) hal.49

Mayadina Rohmi Musfiroh, Pernikahan Dini dan Upaya Perlindungan Anak Di Indonesia. (Jurnal Hukum dan Syari’ah, Volume 8, No. 2, Desember 2016) hal.65

Muntamah, Ana Latifatul dkk. Pernikahan Dini Di Indonesia: Faktor dan Peran Pemerintah Perspektif Penegakan dan Perlindungan Hukum Bagi Anak. Jurnal Hukum Widya Yuridika, Volume 2, No. 1, Juni 2019.

Musfiroh, Mayadina Rohmi. Pernikahan Dini dan Upaya Perlindungan Anak Di Indonesia. Jurnal Hukum dan Syari’ah, Volume 8, No. 2, Desember 2016.

Rahmatiah. Studi Kasus Perkawinan di Bawah Umur. Ad-Daulah, Volume 5, No. 1, Juni 2016.

Dini Fadilah. Tinjauan Dampak Pernikahan Dini Dari Berbagai Aspek. Jurnal Pamator, Volume 14, No 2, Oktober 2021.

Ahmad Muqaffi, Rusdiyah dkk. Menilik Problematika Dispensasi Nikah Dalam Upaya Pencegahan Pernikahan Anak Pasca Revisi Undang-Undang Perkawinan. Jurnal Of Islamic And Law Studies, Volume 5, No 3, 2021

Muhammad Iqbal, Rabiah. Penafsiran Dispensasi Perkawinan Bagi Anak Di Bawah Umur (Analisis Beberapa Putusan Mahkamah Syar’iyah Aceh). Jurnal El-Usrah, Volume 3, No 1, Januari-Juni 2020

Surmiati Ali. Perkawinan Usia Muda Di Indonesia Dalam Perspektif Negara Dan Agama Serta Permasalahannya. Indonesian Journal Legislation, Volume 12, No 2, 2015

Website

Kompas.com (2023, Januari 18) https://bandung.kompas.com/read/2023/01/18/102142778/permohonan-dispensasi-nikah-dini-di-karawang-naik-tahun-2022-ada-127-kasus

Mang Raka. (2023, Januari 23) https://radarkarawang.id/metropolis/pernikahan-dini-picu-kematian-ibu/

Kutipan. (2023, Januari 18) https://kutipan-news.co.id/berita/sentuh-angka-127-nikah-dini-di-karawang-dinilai-naik-karena-faktor-perjodohan-dan-takut-zina/36265/




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/hermeneutika.v7i1.8370

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


execute(); ?>