UJI VIABILITAS BIBIT BAWANG MERAH PADA CEKAMAN SALINITAS

Penulis

  • Ismail Saleh Universitas Swadaya Gunung Jati

Abstrak

Bawang merah (Allium ascalonicum) merupakan salah satu komoditas yang banyak dibudidayakan oleh petani di daerah Cirebon. Salah satu kendala yang dihadapi dalam budidaya bawang merah adalah kadar salinitas air irigasi yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat salinitas yang dapat menekan pertumbuhan dari bibit bawang merah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret – April 2017 di Screen House Fakultas Pertanian, Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri atas lima taraf konsentrasi NaCl yaitu 0, 50, 75, 100, dan 150 mM NaCl. Masing-masing perlakuan diulang lima kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya tumbuh dan kecepatan tumbuh bibit bawang merah menurun pada konsentrasi NaCl yang dicobakan. Konsentrasi NaCl yang dapat menyebabkan 50% bibit bawang merah tidak tumbuh adalah 86.3 mM. Hal serupa juga tampak pada tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, dan bobot kering tanaman yang diamati pada 15 hari setelah tanam (HST). Penambahan NaCl nyata menurunkan peubah-peubah tersebut lebih dari 50%.

Unduhan

Diterbitkan

2018-01-22

Terbitan

Bagian

Artikel