DISEMINASI INFORMASI MELALUI MEDIA ONLINE SEBAGAI TRANSFORMASI MEDIA KONVENSIONAL

Chontina Siahaan, Jeniati Artauli Tampubolon, Nova Betriani Sinambela

Abstract


Masyarakat dapat dengan mudah mengakses berita melalui media online yang tersebar di internet seperti website portal berita kompas.com, detik.com, tribunnews, medcom.id, dan masih banyak lagi. Hal tersebut merupakan transformasi dari media konvensional yang dahulu menjadi andalan dalam pendistribusian berita. Media-media konvensional juga mengalami perubahan seiring perkembangan zaman agar tetap bertahan sebagai media penyampaian berita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pola penyebaran informasi yang baru yaitu media online sebagai bentuk perubahan dari media konvensional. Oleh sebab itu digunakan teori difusi inovasi yakni proses dari inovasi yang disampaikan secara terus-menerus untuk diadopsi atau tidak oleh masyarakat menjadi sebuah gaya hidup baru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mix method yakni gabungan kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif, survei disebar melalui google form dan secara kualitatif dilakukan wawancara mendalam kepada 10 mahasiswa, dimana 5 di antaranya adalah pria dan 5 lagi adalah wanita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Media konvensional seperti radio, televisi dan surat kabar memang telah melekat bagi masyarakat, namun tidak dipungkiri banyak keterbatasan dari media konvensional ini. Oleh sebab itu kehadiran diseminasi lewat media online sangatlah membantu, karena masyarakat juga tidak bisa selalu memantau tv maupun radio setiap saat untuk memperoleh informasi. Karena jika lengah sedikitpun maka informasi akan terlewat. Diseminasi informasi merupakan bentuk perkembangan zaman dari media konvensional ke media online. Pada dasarnya bahwa terdapat kekurangan dan kelebihan dari media konvensional maupun media online. Diharapkan kedepannya, diseminasi informasi melalui media online semakin tersebar ke seluruh wilayah indonesia, dan bukan hanya media online saja melainkan media konvensional agar tetap melestarikan media konvensional ini dikarenakan pada dasarnya daerah-daerah terpencil dan terdalam belum bisa menerima pengaruh digitalisasi, sehingga dapat tercapai dalam pemerataan memperoleh informasi baik dari media online maupun media konvensional.


References


Buku:

Situmeang, I. V. O. (2020). Buku Media Konvensional dan Media Online.

Romli, A. S. (2018). Jurnalistik Online: Panduan mengelola media online. Bandung: Nuansa Cendekia.

Silalahi, U. (2006). Metode penelitian sosial.

Yusuf, A. M. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Prenada Media.

Jurnal dan karya ilmiah :

Agustina, L. (2015). Pemanfaatan Media Sosial untuk Implementasi e-Government. Pusat Penelitian dan Pengembangan Aplikasi Informatika dan Informasi dan Komunikasi Publik Badan Litbang SDM.

Evriyana, A., Nugroho, S., & Suparmo, L. (2021). Efektivitas Webinar dalam Membangun Pola Komunikasi di Tengah Pandemi. MASSIVE: Jurnal Ilmu Komunikasi, 1(1), 40-53

Fadli, A. (2018). Etika Dan Tanggung Jawab Jurnalis (Studi Pemberitaan Hoax Melalui Media Online Di Kota Makassar). Jurnal Jurnalisa: Jurnal Jurusan Jurnalistik, 4(2).

Hamasiyah, H. L. (2018). Penggunaan Media Sosial Sebagai Sarana Diseminasi Informasi Mengenai Autisme (Studi Kasus Pada Organisasi Rumah Autis). Doctoral dissertation, Universitas Airlangga.

Hidayat, A. N. Diseminasi Informasi Keseimbangan Bebas Berpendapat Dan Tanggung Jawab Sosial Oleh Kementerian Komunikasi Dan Informatika Di Media Sosial (Bachelor's thesis, Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta).

Kristiawan, M., Suryanti, I., Muntazir, M., Ribuwati, A., & AJ, A. (2018). Inovasi Pendidikan. Jawa Timur: Wade Group National Publishing.

Maulana, H., & Gumelar, G. (2013). Psikologi komunikasi dan persuasi. Jakarta: Akademia Permata.

Nisa, F. K., Viratama, A. B., & Hidayanti, N. (2020). Analisis Pencarian Informasi Remaja Generasi z dalam Proses Pengambilan Keputusan Belanja Online (Analisis pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar). Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial 4(2), 146-159.

Nurrahmah, N. (2017). Konvergensi dari Media Konvensional ke Digital (Studi pada Harian Ujungpandang Ekspres) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).

Rahardjo, T., Kartawijaya, B., Wikan, A., Eriyanto, & Zarkasi, I. R. (2017). TREN POLA KONSUMSI MEDIA DI INDONESIA TAHUN 2017. The 4th Indonesia Media Research Awards & Summit (IMRAS) 2017. Jakarta: Serikat Perusahaan Pers (SPS).

Wardaningsih, A. D. (2021). TRANSFORMASI JURNALISME PERJALANAN TIGA MEDIA: DARI KONVENSIONAL MENUJU ONLINE. Jurnal Ilmu dan Budaya, 42(2), 237-256.

Internet

APJII. (2014). Profil Pengguna Internet Indonesia 2014. Diakses pada 18 November 2021, dari https://apjii.or.id/content/read/39/27/PROFIL-PENGGUNA-INTERNET-INDONESIA-2014

APJII. (2020). Laporan Survei Internet APJII. Diakses pada 18 November 2021, dari https://apjii.or.id/content/read/39/521/Laporan-Survei-Internet-APJII-2019-2020-Q2

KataData. (2020). Transformasi Bisnis Media di Era Digital Terus Bergulir. Diakses pada 25 November 2021, dari https://katadata.co.id/ekarina/brand/5fcfc332efab0/transformasi-bisnis-media-di-era-digital-terus-bergulir




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/signal.v9i2.6288

Refbacks

  • There are currently no refbacks.
execute(); ?>