Publication Ethics

1) Prinsip Umum

Agroswagati berkomitmen pada integritas ilmiah, transparansi, dan keadilan dalam seluruh tahapan publikasi. Semua pihak—Editor, Reviewer, Penulis, dan Penerbit—wajib mematuhi etika publikasi ini. Pelanggaran akan diproses sesuai prosedur penanganan dugaan malapraktik (lihat Bagian 7).


2) Tanggung Jawab Editor

  • Keputusan Editorial: Editor bertanggung jawab atas keputusan akhir terbit/tidaknya naskah, berdasarkan kualitas ilmiah, kebaruan, dan kesesuaian ruang lingkup, tanpa diskriminasi.

  • Keadilan & Tanpa Diskriminasi: Penilaian naskah didasarkan pada isi intelektual, bukan pada ras, gender, afiliasi, keyakinan, atau kebangsaan penulis.

  • Kerahasiaan: Editor menjaga kerahasiaan naskah dan data penulis selama proses.

  • Konflik Kepentingan (COI): Editor tidak boleh menangani naskah yang menimbulkan COI; naskah dialihkan ke editor lain.

  • Integritas Rekam Ilmiah: Editor menindaklanjuti laporan pelanggaran etika, menerbitkan koreksi, expression of concern, atau retraction bila diperlukan.

  • Transparansi Proses: Menjamin proses double-blind peer review yang adil dan tepat waktu.


3) Tanggung Jawab Reviewer

  • Objektivitas & Ketepatan Waktu: Memberi ulasan objektif dan tepat waktu; menolak jika tidak kompeten atau terkendala waktu.

  • Kerahasiaan: Dokumen yang diulas bersifat rahasia; tidak digunakan untuk kepentingan pribadi.

  • Pengungkapan COI: Mengungkapkan potensi COI (kompetitif, kolaboratif, atau finansial) dan menolak bila relevan.

  • Kualitas Umpan Balik: Masukan harus berbasis fakta/argumen ilmiah, sopan, dan disertai rujukan relevan bila menuduh adanya kesamaan/pemalsuan.


4) Tanggung Jawab Penulis

  • Orisinalitas & Kemiripan: Naskah harus orisinal, tidak sedang/akan dipertimbangkan di jurnal lain. Semua sumber dikutip dengan benar. Naskah diperiksa plagiarisme sebelum review.

  • Data, Kode, & Repositori: Data mentah/terolah, kode, dan materi pelengkap harus tersedia untuk verifikasi (melalui supplementary files atau repositori tepercaya), kecuali dibatasi etika/hukum.

  • Metode & Reprodusibilitas: Metodologi dijelaskan cukup rinci agar dapat direplikasi; praktik statistik yang tepat harus digunakan.

  • Pengarang & Kontribusi: Hanya mereka yang memenuhi kriteria authorship (kontribusi substansial; menulis/meninjau; menyetujui versi final; bertanggung jawab atas konten) yang dicantumkan. Urutan penulis disepakati bersama sebelum pengajuan.

  • Pengungkapan COI & Pendanaan: Semua sumber pendanaan, dukungan material, atau afiliasi yang berpotensi menimbulkan COI harus dinyatakan dalam naskah.

  • Etik Riset: Penelitian yang melibatkan manusia/hewan/organisme rekayasa genetik memerlukan persetujuan komite etik/izin penelitian dan mengikuti pedoman yang berlaku; sertakan nomor izin/komite etik pada naskah.

  • Gambar & Manipulasi: Dilarang memanipulasi gambar/data yang mengubah makna ilmiah. Penyesuaian minor (crop, brightness) harus diterapkan merata dan dijelaskan bila relevan.

  • Koreksi Kesalahan: Penulis wajib segera memberi tahu editor bila menemukan kesalahan signifikan pascaterbit untuk koreksi/penarikan.

  • Pracetak (Preprint): Diperbolehkan mengunggah versi preprint sebelum submission; saat submit, penulis wajib menginformasikan tautan preprint. Setelah terbit, penulis harus menautkan ke versi artikel final.

  • Penggunaan AI: Alat AI boleh dipakai untuk bantu bahasa/analisis terbatas dengan deklarasi eksplisit dalam naskah. AI tidak dapat menjadi penulis dan penulis bertanggung jawab penuh atas akurasi/etik konten serta dilarang mencantumkan “referensi AI” yang tidak terverifikasi.


5) Etika Kutipan & Redundansi

  • Duplikasi/Salami Publication: Melarang publikasi ganda atau pecahan (salami-slicing) yang tidak transparan. Penggunaan ulang data harus dinyatakan dengan jelas dan memiliki kontribusi ilmiah baru.

  • Sitasi Bertanggung Jawab: Hindari coercive citation dan citation padding. Kutip literatur primer/sejawat yang relevan dan terbaru.


6) Kebijakan Akses & Perizinan

  • Agroswagati menerapkan akses terbuka. Hak cipta dan lisensi artikel mengikuti kebijakan jurnal (mis. CC BY); penulis mempertahankan hak moral atas karyanya. (Rincian lisensi dicantumkan pada halaman “Copyright & License”.)


7) Penanganan Dugaan Pelanggaran Etika

  • Pelaporan: Dugaan plagiarisme, fabrikasi/falsifikasi data, image manipulation, publikasi ganda, atau COI disampaikan ke dewan editor.

  • Prosedur Awal: Editor melakukan penilaian awal (fakta minimal, similarity check, korespondensi dengan penulis). Jika beralasan, proses mengikuti alur COPE.

  • Investigasi: Melibatkan reviewer tambahan/komite etik/afiliasi penulis bila perlu. Penulis diminta tanggapan tertulis.

  • Keputusan & Tindakan (proporsional):

    • Koreksi minor (Erratum/Corrigendum)

    • Expression of Concern

    • Retraction (penarikan) dengan alasan jelas, artikel tetap dapat diakses dengan watermark “Retracted”

    • Penolakan naskah & larangan submit sementara

    • Pemberitahuan ke institusi/pendana bila berat

  • Hak Banding: Penulis dapat mengajukan banding disertai bukti baru; akan ditinjau editor senior/komite etik editorial.


8) Koreksi Rekam Ilmiah

  • Erratum: Kesalahan oleh penerbit.

  • Corrigendum: Kesalahan oleh penulis.

  • Addendum: Informasi tambahan penting setelah terbit.

  • Retraction: Untuk pelanggaran serius (plagiarisme, fabrikasi/falsifikasi, pelanggaran etik). Catatan penarikan menyebut alasan dan pihak yang mengajukan.


9) Kerahasiaan & Perlindungan Data

  • Informasi pribadi subjek penelitian mengikuti peraturan yang berlaku; data diidentifikasi/di-anonim sesuai standar. Izin/consent tertulis diperlukan bila menampilkan identitas subjek.


10) Iklan & Sponsorship (jika ada)

  • Iklan/sponsorship tidak memengaruhi keputusan editorial. Konflik kepentingan komersial harus diungkap dan dipisahkan dari konten ilmiah.


11) Pernyataan Ketersediaan Data (Data Availability Statement)

Setiap artikel disarankan memuat pernyataan ketersediaan data (repositori, DOI data, akses terbatas, atau alasan pembatasan). Template singkat akan disediakan pada Author Guidelines.


12) Kepatuhan & Sanksi

Ketidakpatuhan terhadap kebijakan ini dapat berujung pada:

  • Penolakan naskah/penarikan artikel

  • Larangan submit untuk periode tertentu

  • Pemberitahuan ke institusi/pendana

  • Langkah lain yang dianggap perlu oleh dewan editor