PENGARUH DOSIS PUPUK MAJEMUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA VARIETAS TANAMAN PADI (Oryza sativa L.)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Abdurrachman, S. 2004. Teknologi Budidaya Padi Tipe Baru. Makalah disampaikan pada Pelatihan Pengembangan Varietas Unggul Tipe Baru (VUTB) Fatmawati dan VUB Lainnya. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, Sukamandi. Hal 32.
Afandie Rosmarkam dan Nasih Widya Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah.Kanisius, Yogyakarta.
Badan Litbang Pertanian. 2007. Pedoman Umum Produksi Benih Sumber Padi. Badan Litbang Pertanian. Departemen Pertanian. 37 hal.
Campbel, N.A.2000. Biologi.Erlangga, Jakarta.
Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. 1991. Kesuburan Tanah. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Ditjen Bina Produksi Tanaman Pangan. 2004. Pemupukan Berimbang.
Fatiwati, A.Y., M.D. Mario, R.H. Anasiru, A. Zubair dan Y. Antu. 2008. Petunjuk Teknis Budidaya Padi Hibrida. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Gorontalo, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian. 23 Hal.
Iwan Juhardi. 1999. Reaksi Beberapa Varietas dan Galur Padi terhadap Penyakit Hawar Daun Bakteri dan Hawar Daun Jingga. Makalah pada Kongres PFI X. Denpasar. Hal 6.
J Purnomo. 2008. Pengaruh Pupuk Npk Majemuk Terhadap Hasil Padi Varietas Ciherang dan Sifat Kimia Tanah Inceptisol. Bogor.
Lubis, E. Suwarno, & M. Bustaman. 1999. Genetik Ketahanan Beberapa Varietas Lokal Padi Gogo terhadap Penyakit Blas. Balai Penelitian Tanaman Padi Sukamandi. Penelitian Pertanian Tanaman pangan V. 18:2:1999. Puslitbangtan
Mul Mulyani Sutejo. 1997. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rineke Cipta, Jakarta. Hal 42.
Prasetyo, Y, T. 203. Bertanam Padi Gogo Tanpa Olah Tanah.Penebar Swadaya. Jakarta.
Salisbury, F, B, and C, W, Rose. 1995. Plant Physicology. Corolade State University.Hal. 27.
Wirajaswadi, L. 2008. Mempercepat Adopsi Varietas Unggul Baru (VUB) Padi Melalui Pemilihan Varietas Secara Partisipatif.
DOI: http://dx.doi.org/10.33603/agroswagati.v3i2.796
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Agroswagati Jurnal Agronomi