Pengaruh Pupuk P dan Jarak Tanam terhadap Volume Akar, Serapan Hara P, dan Pertumbuhan Tanaman serta Hasil Padi (Oryza sativa L.) Kultivar Inpari 13

Nunuy Ratnawulan, Tadjudin Surawinata, Tetty Suciaty

Abstract


Percobaan dilakukan di persawahan umum Kelurahan Sendang Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon pada bulan Juni sampai dengan Oktober 2012.

Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola Faktorial yang terdiri dari dua faktor dan masing-masing diulang tiga kali. Faktor pertama yaitu faktor dosis pupuk P, yang terdiri dari SP-36 90 kg/ha = 32,4 kg P2O5/ha, SP-36 120 kg/ha = 43,2 kg P2O5/ha dan SP-36 150 kg/ha = 54,0 kg P2O5/ha. Faktor kedua yaitu faktor jarak tanam, yang terdiri dari jarak tanam 20 cm x 20 cm, 25 cm x 25 cm dan 30 cm x 30 cm. Kultivar padi yang ditanam adalah Inpari 13

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) terdapat pengaruh interaksi antara pupuk P dan jarak tanam terhadap volume akar, serapan hara P tanaman, bobot gabah kering panen per rumpun dan bobot gabah kering panen per petak. Pupuk P dan jarak tanam secara mandiri berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun dan jumlah anakan produktif, (2) takaran pupuk P 120 kg SP-36/ha pada jarak tanam 25 cm x 25 cm, memberikan pengaruh baik terhadap volume akar (260,78 ml), serapan hara P tanaman (0,74% P2O5), bobot gabah kering panen per rumpun (62,39 g) dan bobot gabah kering panen per petak (6,24 kg), dan bobot gabah kering giling per petak (4,49 kg atau setara dengan 7,98 ton per hektar), dan (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara tinggi tanaman umur 56 hari setelah tanam, jumlah anakan produktif dan volume akar dengan hasil gabah kering giling per petak.

Keywords


Pupuk P, Jarak Tanam, dan Tanaman Padi Kultivar Inpari 13

References


Adiningsih, S. 2004. Dinamika Hara dalam Tanah dan Mekanisme Serapan Hara dalam Kaitannya dengan Sifat-Sifat Tanah dan Aplikasi Pupuk. Lembaga Pupuk Indonesia. dan Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia.

Dwidjoseputro, D. 1986. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia, Jakarta.

Havlin D, Beaton JD, Tisdale SL, Nelson WL. 1999. Soil Fertility and Fertilizers, an Introductions to Nutrient Management. 6th Edition. New Jersey: Viacom Company Upper Saddle River.

Mul Mulyani Sutejo. 1997. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rineke Cipta, Jakarta.

Nurhayati Hakim, M. Yusuf Nyakpa, A.M. Lubis, Sutopo Gani, Nugroho, Rusdi Saul, M. Amin Diha, Go Ban Hong dan A.H. Bailey. 1986. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung, Tanjungkarang.

Pinus Lingga. 2003. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya, Jakarta.

Rinsema, W.T. 1983. Pupuk dan Pemupukan. Diterjemahkan olah H.M. Soleh. Bhrata Karya Aksara, Jakarta.

Zainal Arifin. 2005. Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi di Lahan Pasang Surut Sulfat Masam Tipe C. Risalah Hasil Penelitian Tanaman Pangan dan Palawija. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Balai Penelitian Tanaman Pangan Banjar Baru, Banjarmasin.




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/agroswagati.v1i2.792

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Agroswagati Jurnal Agronomi
execute(); ?>