Analisis Semiotika Sajak “Tuan†Karya Sapardi Djoko Damono
DOI:
https://doi.org/10.33603/deiksis.v4i2.638Abstrak
Artikel ini membahas analisis semiotika pada sajak “Tuan†karya Sapardi Djoko Damono. Fokus pembahasan  artikel ini adalah aspek tanda yang muncul pada keseluruhan sajak tersebut. Tanda-tanda yang muncul kemudian dianalisis berdasarkan konsep semiotika yang dikemukakan oleh Pierce, yakni dengan memperhatikan representament, object, dan interpretant. Selain itu, pembahasan sajak ini akan memperhatikan relasi (hubungan-hubungan) di antara tanda-tanda yang muncul sehingga dapat menunjukkan tanda (sign) yang merepresentasikan sesuatu yang tidak hadir. Sajak “Tuan†memiliki representament yang memiliki relasi dengan objek baik berupa icon, index, dan symbol. Dari relasi ini muncul interpretant yang akan menghasilkan interpretasi dan tafsiran dalam memahami makna sajak “Tuan†secara menyeluruh.
Â
Kata kunci: semiotika, relasi tanda, sajak, representasi.
Referensi
Aminudin. 1995. Stilistika. Semarang: IKIP
Semarang Press.
Atmazaki. 1993. Analisis Sajak. Bandung:
Angkasa.
Damono, Sapardi Djoko. 1984. Sihir Hujan.
Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan
Pustaka.
Damono, Sapardi Djoko. 1991. Perahu
Kertas. Jakarta: Balai Pustaka.
Damono, Sapardi Djoko. 2003. Hujan Bulan
Juni (cetakan kedua). Jakarta:
Grasindo.
Damono, Sapardi Djoko. 2014. Hujan Bulan
Juni: Sepilihan Sajak. Jakarta:
Grasindo.
Departemen Pendidikan Nasional. 2008.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.
Departemen Pendidikan Nasional. 2008.
Kamus Tesaurus Bahasa Indonesia.
Jakarta: Pusat Bahasa.
Djoko Pradopo, Rachmat. 2002. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Noor, Acep Zamzam dkk. 2013. Lima
Rukun. Jakarta: Jeihan Institute dan Editum.
Piaget, Jean. 1995. Strukturalisme. Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia.
Rosidi, Ajip. 2008. Puisi Indonesia Modern.
Jakarta: Pustaka Jaya.
Saussure, Ferdinand de. 1988. Pengantar
Linguistik Umum (terj. Rahayu S.
Hidayat). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sudjiman, Panuti dan Art van Zoest. 1996.
Serba-Serbi Semiotika. Jakarta:
Gramedia.
Teeuw. A. 1984. Sastra dan Ilmu Sastra:
Pengantar Teori Sastra. Jakarta: PT.
Dunia Pustaka Jaya.
Teeuw, A. 1994. Indonesia antara
Kelisanan dan Keberaksaraan. Jakarta: Pustaka Jaya.
Verhaar, J. W. M. 1983. Pengantar
Linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Waluyo, Herman J. 1987. Teori dan Aplikasi
Puisi. Jakarta: Erlangga
Wellek, Rene dan Austin Warren. 1995.
Teori Kesusastraan (terj. Melani
Budianta). Jakarta: Gramedia.
W.S., Hasanudin. 2002. Membaca dan
Menilai Sajak. Bandung: Angkasa.
Zaidan, Abdul Rozak dkk. 2007. Kamus
Istlah Sastra. Jakarta: Balai Pustaka.
Zoest, Art van. 1993. Semiotik. Jakarta: Yayasan Sumber Agung.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Penulis yang menerbitkan karyanya ke jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi: Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License yang memungkinkan orang lain membagikan karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.