PENYERANGAN TERHADAP ORANG INDIA DI AUSTRALIA DENGAN SERANGAN BERMOTIF RASIAL

Penulis

  • Tiara Aulia Hardy Universitas Pakuan, Bogor, Indonesia
  • Rafela Ashyla Zahra Universitas Pakuan, Bogor, Indonesia
  • Herly Antoni Universitas Pakuan, Bogor, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33603/responsif.v15i1.8899

Kata Kunci:

Kekerasan Internasional, Bermotif Ras, India, Australia

Abstrak

Penelitian ini membahas permasalahan kekerasan internasional yaitu penyerangan terhadap warga India yang dilakukan di Australia yang merupakan serangan bermotif rasial. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kasus-kasus kekerasan yang dijelaskan berdasarkan kronologi dan reaksi yang terjadi dalam kasus-kasus kekerasan internasional. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Jadi kesimpulan penelitian terhadap kasus penyerangan terhadap warga India di Australia adalah dugaan kejahatan rasial dimulai di India, yang sebagian besar bersifat kritis terhadap Kepolisian Australia dan Victoria, namun Investigasi Pemerintah India lebih lanjut menyimpulkan bahwa, dari 152 laporan penyerangan terhadap warga India pelajar di Australia dari jumlah tersebut, 23 diantaranya bernuansa rasial.

Referensi

Adi, Dadan Kurniawan. (2020). Kondisi Australia Prakolonial. Jurnal Candi, 20 (1), 48.

Afrina, Dame Sihombing. Dkk. (2020). Stop Rasisme dan Tegakan Keadilan di Kalangan Mahasiswa Universitas Internasional Batam. Jurnal Hukum, 2 (1), 277.

Fahd, Kiran dan Sitalakshmi Venkatraman. (2019). Inklusi Rasial dalam Pendidikan: Konteks Australia. Jurnal Ekonomi, 7 (2), 3.

Lazi, Harvini. Dkk. (2017). Deteksi Warna Kulit Menggunakan Model Warna Cielab Neural Network Untuk Identifikasi Ras Manusia. Jurnal Rekursif, 5 (2), 122.

Suryani, Zihan dan Dinie Anggraeni Dewi. (2021). Implementasi Pancasila Dalam Menghadapi Masalah Rasisme dan Diskriminasi. Jurnal Kewarganegaraan, 5 (1),

Wikipedia. (2023, 29 Juli). Kontoversi Kekerasan Terhadap Orang India di Australia. https://en.wikipedia.org/wiki/Violence_against_Indians_in_Australia_controversy.

Unduhan

Diterbitkan

2024-02-20

Terbitan

Bagian

Artikel