ANALISIS KOMPARATIF KARANGAN NARASI NONFIKSI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 2 INDRAMAYU DAN WARGA BELAJAR PROGRAM PAKET C SKB INDRAMAYU
DOI:
https://doi.org/10.33603/reformasi.v9i2.10918Kata Kunci:
budaya menulis, narasi nonfiksi, pendidikan formalAbstrak
Tulisan ini mengambil hasil penelitian penulis mengangkat permasalahan perbandingan karangan narasi nonfiksi pendidikan formal yaitu siswa SMAN 2 Indramayu dengan pendidikan nonformal Program Paket C SKB Indramayu. Dari hasil perbandingan karangan nonfiksi ini akan diketahui hasilnya sehingga perbandingan kedua pendidikan ini jelas, mana yang lebih unggul. Pendidikan formal umumnya belajar seragam masuk jam 07.00 dan pulangnya pukul 14.00 serta usianya sama seperti di SMA usianya sekitar 16,17, atau 18 tahun, sedangkan di pendidikan nonformal beragam masuk ke Program Paket C bisa usia wajib belajar seperti anak SMA bahkan usia 50 tahun dibolehkan dan waktunya tergantung kesepakatan antara pengelola, tutor dan warga belajar / siswa. Berdasarkan hasil penelitian ternyata perbandingan atau komparatif antara pendidikan formal yaitu SMAN 2 Indramayu yang mengambil sampel satu kelas dengan pendidikan nonformal Program paket C SKB Indramayu hasilnya kalau dirataratakan nilainya 71 untuk SMAN 2 Indramayu. Sedangkan di Program Paket C nilainya 62. Dengan demikian dari penelitian ini nilai pendidikan formal lebih unggul.
Perbandingan jumlah kata untuk pendidikan formal yaitu SMAN 2 Indramayu kalau dirataratakan jumlahnya 103 kata, sedangkan di Program Paket C jumlahnya 78. Dengan demikian pendidikan formal lebih rajin mengarangnya dibandingkan Program Paket C SKB Indramayu.
Referensi
Badudu, J.S. 1984. Sari Kesusatraan Indonesia, Bandung : Pustaka Prima
Dwiloka, Bambang, 2005, Teknik Menulis Karya Tulis Ilmiah, Tesis, Disertasi, Artikel, Makalah, Laporan, Jakarta : Rineke Cipta
Dody, 1984, Bahasa Indonesia dan Analisis Sastra, Surabaya : Kota Kembang
Internet, Telkomsel, 13 Januari 2013 : Kompasiana Blogshop, Internet : Google
Marahimin, Ismail, 2006, Menulis Secara Populer, Jakarta : Pustaka Jaya
Natia, 1983, Rangkuman Teori Mengarang, Surabaya : Sinar Wijaya
Parkamin, Amron, 1973. Pengantar Sastra Indonesia Teori Tentang Bentuk, Isi dan Gaya, Bandung : Ganexa Exact
Tri Haryanta, Agus, 2012. Kamus Kebahasaan dan Kesusastraan, Surakarta :
Aksara Sinergi Media
Wirjoesoedarmo, Soekono, 1984, Tata Bahasa Indonesia Edisi Lengkap, Surabaya :Sinar Wijaya
Zakaria Sofyan, 1988, Kamus Kecil Kesusastraan Indonesia, Bandung : Singgalang
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Suryadi Suryadi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal REFORMASI, Sekolah Pascasarjana Ilmu Administrasi. Universitas Swadaya Gunung Jati as publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.Â
Jurnal REFORMASI, Universitas Swadaya Gunung Jati and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal REFORMASI are the sole responsibility of their respective authors and advertisers.