Pemanfaatan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Indegenous Culture bagi Peserta Didik ABK di Sekolah Non-Inklusi di Madura

Mixghan Norman Antono, Abdul Rosyid

Sari


Abstrak. Keterampilan berbahasa merupakan keterampilan dasar hidup yang harus dikuasai oleh seluruh manusia tanpa terkecuali. Keterampilan ini meliputi keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Secara eksplisit keterampilan ini telah diajarkan kepada manusia di fase awal kehidupannya baik secara formal maupun nonformal. Bagi manusia yang dilahirkan normal transformasi pengetahuan keterampilan ini dimungkinkan berjalan tanpa hambatan, tetapi akan sedikit berbeda jika transformasi ini ditujukan untuk manusia yang dilahirkan dengan spektrum kebutuhan khusus tertentu yang secara bersamaan mereka ditempatkan pada sebuah keadaan yang “normalâ€. Mereka akan sedikit lebih sulit menerima bentuk pengetahuan baru yang dibutuhkan ketika melaksanakan pembelajaran keterampilan berbahasa ini. Oleh karena itu, penelitian ini dirancang dengan pemanfaatan media pembelajaran interaktif berbasis Indegeneous Culture atau budaya asli untuk memudahkan mereka mengenali konsep-konsep pengetahuan yang diajarkan melalui peningkatan keterampilan berbahasa. Hasilnya, setelah menggunakan media interaktif ini didapati bahwa adanya peningkatan motivasi belajar bagi peserta didik ABK untuk mengembangkn potensinya diantara peserta didik “normal†lainnya. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang mengutamakan deskripsi dari setiap tahapan kegiatan yang dilakukan. Penelitian diawali dengan menganalisis karakteristik peserta didik berkebutuhan khusus dan mengimplemnetasikan media pembelajaran interaktif yang menunjukan fakta naiknya atensi peserta didik berkebutuhan khusus terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia

Kata Kunci: Pendidikan inklusi, Anak berkebutuhan khusus, indigenous culture, media pembelajaran.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Chairunnisa, Connie. 2016. Manajemen Pendidikan dalam Multi Perspektif. Jakarta: RajaGrafindo Persada

Ernita, D 7 Budiani, M.S. 2012. Efektivitas Penerapan Terapi Permainan Sosialisasi untuk menurunkan perilaku Impulsif pada Anak dengan ADHD. Jurnal Psikologi teori dan Terapan, 3 (1),67. https: //doi.org/ 10.26740/jptt.v3n1.p67-78

Garnida, Dadang. 2015. Pengantar Pendidikan Inklusif. Bandung: Refika Aditama.

Hersi, M.S. 2016. The Identifications Process and Tools for Gifted and Talented Students. (The british University in Dubai). Retrived from https: //pdfs. Semanticscholar.org/95e9/ 90bed8a61a2f8c0900f9284c3 af8fb906b70e4.pdf

Mahsun. 2014. Metode Penelitian Bahasa: Tahapan Strategi, metode, dan Tekniknya.Jakarta: Rajawali Press.

Moleong, Lexy J. 2007. Mettodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Widodo, Arif, dkk. 2020. Analisis Gaya belajar Siswa ADHD di Madrasah Inklusi Lombok Barat. Junal Bidang Pendidikan dasar (http: ejournal.unikama.ac.id/ index.php/ JBPD/article/viw/4434 diakses tanggal 10 Desember 2021




DOI: http://dx.doi.org/10.33603/deiksis.v9i2.7962

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Laman Deiksis: http://jurnal.unswagati.ac.id/index.php/Deiksis

Deiksis memiliki p-ISSN 2355-6633 dan e-ISSN 2548-5490

execute(); ?>